UJI AKTIVITAS JAMUR ENDOFIT DAUN AFRIKA (Vernonia amygdalina Del) TERHADAP BAKTERI Escherichia coli

  • Ernawati universitas muhammadiyah kupang
  • Karanat A. F. Sarabiti Pendidikan Biologi Universitas Muhammadiyah Kupang
  • Asmiati Pendidikan Biologi Universitas Muhammadiyah Kupang
Keywords: Kata kunci : Aktivitas antibakteri, jamur endofit daun afrika, bakteri Escherichia coli

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas jamur endofit daun Afrika terhadap pertumbuhan bakteri Escherichia coli, yang dilakukan di Laboratorium Pendidikan Biologi FKIP Universitas Muhammadiyah Kupang dari bulan Maret sampai bulan Mei 2020. Penelitian ini termasuk penelitian eksperimen yang terdiri dari 4 perlakuan yaitu isolat hijau daun muda (DMH), isolat putih daun muda (DMP), isolat hijau daun tua (DTH), kontrol positif (+) dan kontrol negatif (-). Parameter penelitian adalah diameter zona hambat yang dianalisis dengan Anova, uji lanjut dengan Duncan. Hasil penelitian menunjukkan rata – rata diameter zona hambat antibakteri jamur endofit daun afrika yang terbentuk masing-masing perlakuan menunjukkan zona hambat dengan rata – rata diameter dari setiap perlakuan yaitu DMH 13.55, DMP 11.13 mm, DTH 11.33 mm dan kontrol positif 9,63 mm. Kesimpulan jamur endofit daun afrika (Vernonia amygadalina Del) memiliki aktivitas terhadap pertumbuhan bakteri Escherichia coli.

References

Achakzai, Abdul Kabir Khan., Palwasha., Masood, Ayesha., Kayani, Safdar Ali dan Taren. (2009). “Respon bagian-bagian tanaman dan umur pada distribusi metabolit sekunder pada tanaman yang ditemukan di Quetta.” J. Bot. Vol 41 (5). Hal 2129-2135.
Aguinaldo, A. M., Espeso, E. I., Guevara, B. Q., dan Nonato, M. G. (2004). Bagian Fitokimia. Dalam Guevara, B. Q. (ed). 2004. Buku Panduan Untuk Menanan Skrining: Fitokimia dan Biologi. Pusat Penelitian Untuk Ilmu Alamdari Santo Tomas, Kompleks Penelitian Thomas Aquinas, Filipina. Halaman 23-50.
Aulia, I.A. (2008). Uji Aktivitas Antibakteri Fraksi Etil Asetat Ekstrak Etanolik Daun Arbenan (Duchesnea indica (Andr.) Focke).Multiresisten Antibiotic Beserta Profil Kromatografi Lapisnya. Skripsi tidak Diterbitkan. Surakarta : Fakultas Farmasi UMS Surakarta.
Ayunda R. (2015). Isolasi , seleksi, dan uji aktivitas antibakteri dari kapang endofit daun Parijoto (Medinilla speciosa Blume) terhadap Staphylococcus aureus, Bacillus subtilis, Escherichia coli, dan Shigella dysenteriae. (Skripsi). Jakarta : UIN Syarif Hidayatullah.
Chan dan Pelczar M.J. (2008). Dasar-Dasar Mikrobiologi 1, Diterjemahkan oleh Ratnasari, dkk, Edisi II, 511, UI Prress, Jakarta.
Dian M.A. (2015). Potensi Insulin Plant (Vernonia amygdalina) Sebagai Obat Alami Diabetes Mellintus. Artikel Pusat Penelitian Bioteknologi dan Bioindistri Indonesia.
Harbone J.B. 1987. Metode Fitokimia. Terbitan ke-II. Kosasih Padmawinata. ITB: Bandung.
Ibrahim.G dan Katayal.U. (2004). “Studi Farma kognostik pada daun Tanaman Afrika.Nig.” J. Nat. Orid. And Med. 08(1), 8-10.
Ijeh, I.L., dan Ejike, C.E.C.C, (2010). Perspektif Saat Ini Tentang Potensi Obat Pada Tanaman Afrika. (Asteraceae). Journal of Medicinal Plant Research Coskun, O., Kanter M., Korkmaz A. & Oter S. Nidya Zulfa (Penerjemah).
Jawetz, Melnik, Adelberg., (2013). Mikrobiologi Kedokteran edisi 25. EGCEmergency Arcan Buku Kedokteran.
Kumala S, (2009). Aktivitas Biologi Metabolit Sekunder Kapang Endofit Tanaman Buah Makasar (Brucea javanica L. Merr). Buletin Anatomi dan Fisiologi Vol. XIV, No.2.
Khusnul, Hera Sova Wahyuni, dan Dewi Peti Virgianti. (2017). Identifikasi Jamur Endofit Pada Daun Cincau (Cycle barbata Miers) Dan Uji Antagonis Bakteri Salmonella typhi. Jurnal Kesehatan Bakti Tunas Husada,Vol. XVII, No.2.
Linder M.C. (2006). Biokimia Nutrisi dan Metabolisme dengan Pemakaian Secara Klinis. Penerjemah: Aminuddin Parakkasi. UI Press. Jakarta.
Prihatiningtyas, W dan M.Sri. (2011). Prospek Mikroba Endofit sebagai Sumber Senyawa Bioaktif. Journal of Traditional Medicine Farmasi UGM, Yogyakarta. http:/mot farmasi.ugm.ac.id/artikel-55-prospek-mikroba-endofit-sebagai-sumber-senyawabioaktif.html diakses 21 Juli 2019..
RadjiMaksum. (2010). Buku Ajar Mikrobiologi Panduan Mahasiswa Farmasi danKedokteran. Jakarta: EGC.
Retno,S.N, Sudrajat, Sudiastuti. (2016). Efektiviasinfusa biji jengkol (Archidendron jiringaJack) dan daun Vernonia amygdalina Delileterhadap penurunan kadar glukosa darahmencit (Mus musculus) yang diinduksialoksan. FMIPA Universitas Mulawarman.
Setiawan. (2012). “Pengembangan Minuman Kopi Fermentasi Dengan Kultur Starter Lactobacillus Plantarum B1765, Tinjauan Aspek Kimia Dan Mikrobiologi”.
Siregar, J.H. (2009). Pengaruh Pemberian Vitamin C Terhadap Jumlah Sel Leydig dan Jumlah Sperma Mencit Jantan Dewasa (Mus Musculus L) Yang Terpapar Monosodium Glutamat (MSG) Tesis Pascasarjana. Universitas Sumatera Utara.
Strobel G.A &Daisy,B. (2003). “Bioprespeksi Untuk Endofit dan Produk Alami.” Rev Mikroba dan Biologi Mol. Dec.2003. vol 67 no 4:491-502.
Supramana. (2007). Seleksi dan Karakterisasi Bakteri Endofit untuk Mengendalikan Nematoda Peluka Akar (Pratylenchus brachyurus) pada Tanaman Nilam.
Suryati, D., Sampurno dan E. Anom. (2015). Uji beberapa konsentrasi pupuk cair azolla (azolla pinnata) pada pertumbuhan bibit kelapa sawit (elaeis guineensis jacq.) Di Pembibitan Utama. Jurusan Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Riau.
Syahrurachman A, Chatim A, Soebadrio A, (2002). Buku Ajar Mikrobiologi Kedokteran. Rdisi revisi. Binarupa Aksara: 2002.
Timun Selviana. (2011). Uji Efektivitas Ekstrak Daun Jambu Mete (Anacardium occidentale L) Terhadap Bakteri Escherechia coli Enterotoxigenic Secara in vitro. Skripsi. Universitas Muhammadiyah Kupang.
Ofori, P, Anjarwalla R, Jamnadass P.C, Stevenson dan Smith, P. (2013). Tanaman Peptisida. Vernonia amygydalina Del. Pusat agroferensi Dunia. Universitas Hijau 978-92-9059-348-5, 1.
Yenny dan E. Herwana . (2007). “Resistensi Dari Bakteri Enterik : Aspek Global Terhadap Antimikroba”. Universa Medicina2007; 26, 46-56.
Published
2022-05-27