Jurnal Pendidikan Dasar Flobamorata https://e-journal.unmuhkupang.ac.id/index.php/jpdf <p>The Flobamorata Basic Education Journal (JPDF) is published by the Primary School Teacher Education Study Program (PGSD), Faculty of Teacher Training and Education, Muhammadiyah University Kupang, intended as a medium of information, communication and forum for discussion of knowledge, especially those related to education and teaching of Basic Education from various aspect. This journal contains scientific publication articles based on research results in the field of Basic Education. In accordance with Republic of Indonesia Government Regulation no. 47 of 2008 concerning Compulsory Education, Basic Education is the level of education that underlies secondary education, in the form of Elementary School (SD) and Madrasyah Ibtidaiyah (MI) or other equivalent forms. The editors invite writers, especially educational staff, educational practitioners, scientists and those interested in education and teaching, especially basic education teaching, to share their ideas and study results as well as communicate their scientific findings in this forum to other academic members and the wider community.</p> <p>JPDF has been nationally accredited with rank 4 through the Decree of the Director General of Higher Education, Research and Technology Number 204/E/KPT/2022, dated 3 October 2022. Starting from the 2024 edition, JPDF will publish four editions per year (February, May, August and November).</p> Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar-Universitas Muhammadiyah Kupang en-US Jurnal Pendidikan Dasar Flobamorata 2721-9003 PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN CONNECTING, ORGANIZING, REFLECTING, EXTENDING (CORE) TERHADAP KEMAMPUAN BERFIKIR KRITIS SISWA PADA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN PANCASILA DI SDN KESAMBI https://e-journal.unmuhkupang.ac.id/index.php/jpdf/article/view/1242 <p><em>In the world of education, it is found that some students experience difficulties in understanding the concept of critical thinking and strategies for applying it in solving various problems. These limitations can affect the cognitive development and analytical skills of students. The research population is 28 students. This research method uses a quantitative experiment, the type of Pre-Experiment research, assisted by SPSS 26 software. The results show that to test the hypothesis and answer the problem formulation, the data analysis technique uses a paired t-test. This can be seen from the average value when given the P treatment Connecting, Organizing, Reflecting, Extending (CORE) Learning Model Against Students' Critical Thinking Ability in Pancasila Education Subject at SDN Kesambi. After testing the hypothesis using the Paired T-Test t test, the average pretest data is smaller than the average posttest data. Sig value is obtained. (2-tailed) is less than 0.05 and the eta value is more than 0.14 meaning that there is an effect of using the Connecting, Organizing, Reflecting, Extending (CORE) Learning Model on Students' Critical Thinking Ability in Pancasila Education Subjects at SDN Kesambi Meaning there is an increase in student learning outcomes after applying the use of the Connecting, Organizing, Reflecting, Extending (CORE) Learning Model Effect on Students' Critical Thinking Ability in Pancasila Education Subjects at SDN Kesambi</em></p> Mila Sriwigati Machful Indra Kurniawan Copyright (c) 2024 Jurnal Pendidikan Dasar Flobamorata 2024-04-22 2024-04-22 5 2 174 180 10.51494/jpdf.v5i2.1242 ANALISIS IMPLEMENTASI PROFIL PELAJAR PANCASILA MELALUI PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN BUDI PEKERTI DI SEKOLAH DASAR https://e-journal.unmuhkupang.ac.id/index.php/jpdf/article/view/1142 <p>Penelitian ini bertujuan untuk untuk mendeskripsikan implementasi profil pelajar pancasila melalui pembelajaran pendidikan agama islam dan budi pekerti di sekolah dasar. Jenis Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian fenomenologi. Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri 1/IV Kota Jambi pada semester genap Tahun ajaran 2022/2023. Data penelitian diperoleh melalui observasi (sebagai data utama), wawancara dan dokumentasi (sebagai data penunjang). Subjek penelitian pada penelitian ini adalah kepala sekolah, guru pendidikan agama islam dan budi pekerti, dan peserta didik. Uji validitas data menggunakan triangulasi teknik. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa implementasi profil pelajar pancasila melalui pembelajaran pendidikan agama islam dan budi pekerti khususnya pada dimensi beriman, bertakwa kepada Tuhan YME, dan berakhlak mulia telah diimplementasikan dengan baik dalam proses pembelajaran yang dimana pada tahap perencanaan guru melakukan asesmen diagnostik non-kognitif dan menyiapkan perangkat pembelajaran sesuai dengan pemetaanhasil asesmen tersebut, pada tahap pelaksanaan pembelajaran melakukan penerapan budaya positif dikelas dengan cara membuat kesepakatan kelas, dan pada tahap evaluasi pembelajaran guru pendidikan agama islam dan budi pekerti menggunakan evaluasi formatif dan sumatif.</p> Laili Rizki Amalia Muhammad Sholeh Copyright (c) 2024 Jurnal Pendidikan Dasar Flobamorata 2024-04-22 2024-04-22 5 2 181 189 10.51494/jpdf.v5i2.1142 PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF BERBASIS APLIKASI ARTICULATE STORYLINE 3 PADA MATERI DAYS AND MONTHS KELAS IV DI MI ISLAMIYAH BANAT SENORI KABUPATEN TUBAN https://e-journal.unmuhkupang.ac.id/index.php/jpdf/article/view/1268 <p><em>Learning is the process of student interaction with learning resources in order to achieve a learning goal. Good learning is learning that is able to increase students' thinking power to be more critical, and able to foster student creativity. Rapid developments in the field of technology make the world of education have a new direction. In the past, education was only limited to education, but in the current era it has turned into edutaiment.&nbsp; </em><em>The purpose of this research is to find out the development of interactive learning media at MI Islamiyah Banat Senori on grade IV English material. As well as to determine the feasibility validation of interactive learning media that has been developed on the material of days and months grade IV. </em><em>Researchers use the R&amp;D (research and development) research method. This type of research refers to development research. This research will produce a certain type of product which will then be tested for the effectiveness of the media that has been made. The products that have been produced are expected to be able to provide benefits to those who need them widely. This method consists of five stages, namely analyze, design, development, implementation, and evaluation. </em><em>The learning media developed is an interactive-based articulate storyline 3 application for grade IV English subjects. The media can be used both in online and face-to-face learning. The percentage of trial scores at the pre-test stage was 54.7, while at the post-test stage was 86.3%. So it can be concluded that there is an increase in scores in each group after using interactive learning media that has been developed by researchers.</em></p> Dewi Niswatul Fithriyah M. Romadlon Habibullah Ayu Dwi Istiqomah Copyright (c) 2024 Jurnal Pendidikan Dasar Flobamorata 2024-04-22 2024-04-22 5 2 190 197 10.51494/jpdf.v5i2.1268 PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK TERINTEGRASI AJARAN TRI NGA DALAM PEMBELAJARAN IPS UNTUK MENGUATKAN KEPEDULIAN PESERTA DIDIK TERHADAP LINGKUNGAN https://e-journal.unmuhkupang.ac.id/index.php/jpdf/article/view/1430 <p>Pembelajaran IPS di sekolah dasar mengkaji seperangkat peristiwa, fakta, konsep, dan generalisasi yang berkaitan dengan isu sosial. IPS merupakan salah satu mata pelajaran akademis yang dirancang dan dilaksanakan untuk mengembangkan cinta lingkungan pada warga negara Indonesia mulai dari tingkat usia dini, SD, SMP, SMA, bahkan perguruan tinggi. Pembentukan karakter peduli lingkungan&nbsp; dapat&nbsp; dimulai&nbsp; dari&nbsp; lingkungan&nbsp; sekolah&nbsp; dengan&nbsp; menjaga&nbsp; kebersihan&nbsp; sekolah. Karakter kepedulian lingkungan pada pembelajaran IPS dapat lebih berhasil apabila dalam penerapannya menggunakan pendekatan pembelajaran yang menyenangkan, interaktif, komunikatif, dan kreatif. Adapun pendekatan tersebut melalui penerapan model <em>project based learning</em>. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan penerapan model <em>project based learning</em> pada mupel IPS terhadap penguatan kepedulian siswa pada lingkungan. Subjek penelitian ini 22 siswa. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis kualitatif dengan metode deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan penerapan model <em>project based learning</em> pada mupel IPS untuk membina siswa agar memiliki pengertian, kesadaran, sikap, dan perilaku yang rasional serta bertanggung jawab tentang pengaruh timbal balik antara warga sekolah dengan lingkungan sekolah dalam berbagai aspek kegiatan. Adapun kegiatan tersebut antara lain: 1. Bersyukur atas karunia Alloh dengan bersikap ramah lingkungan, 2. Membiasakan menjaga kebersihan lingkungan, 3. Membiasakan rasa gotong royong, 4. Membiasakan sikap disiplin.</p> Puspitasari Hendri Yulianti Hestriana Pradipta Heri Maria Zulfiati Copyright (c) 2024 Jurnal Pendidikan Dasar Flobamorata 2024-04-23 2024-04-23 5 2 198 205 10.51494/jpdf.v5i2.1430 EFFECT SIZE DAN ANALISIS PENGEMBANGAN BAHAN AJAR DI SEKOLAH DASAR https://e-journal.unmuhkupang.ac.id/index.php/jpdf/article/view/1421 <p>Bahan ajar memiliki peran yang sangat penting dalam dunia pendidikan dan pembelajaran, terutama bagi guru. Bahan ajar membantu guru menyampaikan informasi dengan cara yang terstruktur dan dapat dipahami oleh siswa. Bahan ajar yang baik membantu merancang pengalaman belajar yang efektif dan menarik.Dengan menggunakan bahan ajar yang tepat, guru dapat menjelaskan konsep-konsep sulit atau abstrak dengan cara yang lebih mudah dipahami oleh siswa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode metaanalisis. Penelitian metaanalisis ini menggunakan data sekunder, yaitu data dari hasil penelitian sebelumnya. Metaanalisis ini menggunakan analisis data deskriptif kuantitatif. Penelitian tentang pengembangan bahan ajar khususnya di sekolah dasar telah banyak dikembangkan oleh peneliti baik dari mahasiswa, praktisi, maupun dosen. Banyaknya hasil penelitian tentang pengembangan bahan ajar menyebabkan perlu adanya analisis terkait penelitian-penelitian tersebut. Selain mengkaji kelemahan, kelebihan, permasalahan yang dikaji, dan model/jenis data/hasil penelitian juga dianalisis data perhitungan besar pengaruh <em>(effect size</em>) yang diperoleh dari membandingkan hasil mean dan standar deviasi penelitian sebelumnya. Hasil analisis menunjukkan bahwa penelitian yang mengkaji bahan ajar di sekolah dasar dengan menggunakan model pengembangan Borg and Gall mendapatkan <em>effect size</em> sebesar 0,79 dengan kategori sedang. Sedangkan penelitian yang mengkaji bahan ajar di sekolah dasar dengan menggunakan model pengembangan 4D mendapatkan <em>effect size</em> sebesar 0,89 dengan kategori tinggi.</p> Ni Nyoman Kurnia Wati I Made Hendra Sukmayasa Copyright (c) 2024 Jurnal Pendidikan Dasar Flobamorata 2024-04-25 2024-04-25 5 2 206 215 10.51494/jpdf.v5i2.1421 PENINGKATAN MINAT BELAJAR TEMATIK MELALUI PROBLEM BASED LEARNING (PBL) BERBANTU DIGITAL-FLASHCARD SISWA KELAS 2 SDN SIDOREJO LOR 03 SALATIGA https://e-journal.unmuhkupang.ac.id/index.php/jpdf/article/view/1151 <p>Penelitian ini dilatar belakangi oleh kurangnya minat belajar siswa pada pembelajaran tematik kelas 2 dan guru yang belum pernah mendesain pembelajaran dengan menggunakan <em>problem based learning</em> berbantu <em>digital-flashcard. </em>Penelitian bertujuan untuk mengetahui 1) apakah <em>problem based learning</em> berbantu <em>digital-flashcard</em> dapat meningkatkan minat belajar tematik siswa Kelas 2, dan 2) bagaimanakah <em>problem based learning</em> berbantu <em>digital-flashcard </em>dapat meningkatkan minat belajar tematik kelas 2. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas 2 dengan jumlah 28 siswa. Jenis penelitian berupa Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Model penelitian dari Stephen Kemmis dan Robin Mc Taggard. Prosedur penelitian terdiri dari 2 siklus, masing–masing siklus 3 tahap yaitu tahap perencanaan, pelaksanaan dan pengamatan, serta refleksi. Teknik pengumpulan data non tes berupa angket. Instrumen penelitian berupa butir pernyataan. Teknik analisis data adalah teknik kuantitatif komparatif berupa persentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa minat belajar tematik melalui <em>problem based learning</em> berbantu <em>digital-flashcard</em> mengalami peningkatan dari pra siklus sebanyak 67% dari seluruh siswa, menjadi 89% dari seluruh siswa siklus 1 dan 96% dari seluruh siswa siklus 2 dengan kategori berminat dan sangat berminat, maka <em>problem based learning</em> berbantu media <em>digital-flashcard</em> dapat meningkatkan minat belajar tematik siswa Kelas 2 terbukti. Minat belajar nampak dari perasaan senang, perhatian, ketertarikan dan keterlibatan.</p> Asalia Faizah Naniek Sulistya Wardani Copyright (c) 2024 Jurnal Pendidikan Dasar Flobamorata 2024-04-25 2024-04-25 5 2 216 221 10.51494/jpdf.v5i2.1151 MODUL PEMBELAJARAN IPAS KELAS IV BERBASIS KEARIFAN LOKAL PADA KURIKULUM MERDEKA https://e-journal.unmuhkupang.ac.id/index.php/jpdf/article/view/1307 <p>Lingkungan fisik (alam) maupun lingkungan sosial budaya yang dimiliki oleh masyarakat Bojonegoro dapat digali dan dikembangkan menjadi pendukung dalam pembelajaran di sekolah, agar siswa mampu menghargai dan melestarikan kearifan lokal di daerah&nbsp; sekitarnya. Apa lagi beberapa penelitian menyebutkan bahwa pengetahuan dan ketertarikan siswa terkait budaya rendah. Alat pendukung pembelajaran, seperti buku ajar, modul, dan LKS dalam materi lingkungan fisik, sosial, dan budaya didominasi oleh kekayaan fisik maupun budaya di lingkungan Nasional, bukan daerah lingkungan sekitar tempat tinggalnya. Penelitian dan Pengembangan ini menggunakan model ADDIE dengan 5 tahapan dan pengumpulan data dilakukan dengan 4 hal, yakni observasi, wawancara, angket, dan tes. Adapun kemampuan literasi budaya diukur melalui indikator. Komitmen kebangsaan, toleransi, anti kekerasan, akomodatif, dan inklusif . Setelah melakukan pengembangan modul dengan menganalisis hasil validasi dari beberapa ahli media yakni ahli materi, media, dan bahasa, modul dinyatakan layak setelah melakukan beberapa kali revisi, kemudian modul ini diimplementasikan ke sekolah dan didapatkan hasil perbedaan Literasi sosial budaya siswa yang menggunakan modul IPAS ini dengan modul dari sekolah sebesar 75% dan 93%. Hasil penelitian dan pengembangan ini menunjukkan bahwa modul yang dibuat dan disesuaikan dengan siswa, materi, dan kebutuhan lebih mampu mencapai tujuan pembelajaran.</p> Nurul Mahruzah Yulia Dewi Niswatul Fithriyah Lyla Nur Faizah Copyright (c) 2024 Jurnal Pendidikan Dasar Flobamorata 2024-04-25 2024-04-25 5 2 222 229 10.51494/jpdf.v5i2.1307 PENERAPAN MODEL PROJECT BASED LEARNING MATERI SEGI BANYAK PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA SISWA KELAS IV MI MIFTAHUL HUDA GEMPOL KURUNG https://e-journal.unmuhkupang.ac.id/index.php/jpdf/article/view/1138 <p class="s35"><span class="s19">Penelitian</span> <span class="s19">ini</span> <span class="s19">merupakan</span> <span class="s33">jenis</span> <span class="s33">penelitian</span> <span class="s33">deskriptif</span> <span class="s33">kualitatif</span><span class="s33">. </span><span class="s33">Instrumen</span><span class="s33"> yang </span><span class="s33">digunakan</span> <span class="s33">dalam</span> <span class="s33">penelitian</span> <span class="s33">ini</span> <span class="s33">adalah</span> <span class="s33">lembar</span> <span class="s33">observasi</span><span class="s33"> guru, </span><span class="s33">lembar</span> <span class="s33">observasi</span> <span class="s33">siswa</span><span class="s33">, </span><span class="s33">tes</span> <span class="s33">hasil</span><span class="s33">belajar</span><span class="s33">, dan </span><span class="s33">lembar</span> <span class="s33">angket</span> <span class="s33">respon</span> <span class="s33">siswa</span><span class="s33">. </span><span class="s33">Berdasarkan</span> <span class="s33">penelitian</span><span class="s33"> yang </span><span class="s33">dilakukan</span><span class="s33"> (1) </span><span class="s33">Kemampuan</span><span class="s33"> guru </span><span class="s33">dalam</span> <span class="s33">mengelola</span> <span class="s33">pembelajaran</span> <span class="s33">dengan</span> <span class="s33">menggunakan</span><span class="s33"> model </span><span class="s34">Project Based Learning</span><span class="s33"> pada </span><span class="s33">materi</span> <span class="s33">segi</span> <span class="s33">banyak</span> <span class="s33">memperoleh</span><span class="s33"> rata-rata </span><span class="s33">keseluruhan</span><span class="s33"> pada </span><span class="s33">pertemuan</span> <span class="s33">pertama</span><span class="s33">dan </span><span class="s33">kedua</span><span class="s33"> yang </span><span class="s33">cukup</span> <span class="s33">tinggi</span> <span class="s33">yaitu</span><span class="s33"> 95,2%.</span> <span class="s33">(</span><span class="s33">2</span><span class="s33">) </span><span class="s33">Respon</span> <span class="s33">siswa</span> <span class="s33">terhadap</span> <span class="s33">pembelajaran</span> <span class="s33">setelah</span><span class="s33">melakukan</span> <span class="s33">pembelajaran</span> <span class="s33">menggunakan</span><span class="s33"> model </span><span class="s33">P</span><span class="s33">roject based learning</span><span class="s33"> pada </span><span class="s33">materi</span> <span class="s33">segi</span> <span class="s33">banyak</span><span class="s33">memperoleh</span><span class="s33"> rata-rata </span><span class="s33">keseluruhan</span><span class="s33"> 88,43%</span><span class="s33">. </span></p> Heri Setiyawan Copyright (c) 2024 Jurnal Pendidikan Dasar Flobamorata 2024-04-25 2024-04-25 5 2 230 235 10.51494/jpdf.v5i2.1138 IMPLEMENTASI AJARAN TAMANSISWA TRI N (NITENI, NIROAKE, NAMBAHI) DALAM PEMBELAJARAN IPS MENGGUNAKAN MEDIA TEKA-TEKI SILANG https://e-journal.unmuhkupang.ac.id/index.php/jpdf/article/view/1141 <p>Penelitian ini bertujuan meningkatkan keaktifan peserta didik pada muatan mata pelajaran IPS kelas V SD Negeri Godean 1 tahun pelajaran 2022/2023 dengan menggunakan media pembelajaran Teka-Teki Silang (TTS) berbasis ajaran Tamansiswa <em>Tri N</em> yaitu <em>niteni, nirokake, nambahi</em>. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Mei 2023. Subjek penelitian adalah peserta didik kelas VB SD Negeri Godean 1 berjumlah 31. Teknik pengumpulan data yang digunakan meliputi teknik observasi dan rubrik dokumentasi.. Dokumentasi dilakukan dengan cara mengambil foto pada saat pembelajaran berlangsung. Data hasil penelitian dianalisis secara deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan media pembelajaran Teka-Teki Silang (TTS) berbasis ajaran Tamansiswa <em>Tri N</em> dapat meningkatkan keaktifan peserta didik. Hal ini tercermin dalam pelaksanaan pembelajaran yang mendorong siswa untuk aktif dan mengeksplorasi diri. siswa memperoleh pengalaman langsung dan bermakna.</p> Dwi Ismawati Muhammad Rizky Maylamirsyah Heri Maria Zulfiati Copyright (c) 2024 Jurnal Pendidikan Dasar Flobamorata 2024-04-25 2024-04-25 5 2 236 241 10.51494/jpdf.v5i2.1141 EFEKTIFITAS GERAKAN AGROLITERASI MELALUI KEGIATAN OUTING CLASS UNTUK MENINGKATKAN KREATIVITAS MENULIS PESERTA DIDIK KELAS V SEKOLAH DASAR https://e-journal.unmuhkupang.ac.id/index.php/jpdf/article/view/1474 <p>Tujuan dari penelitian ini adalah melakukan gerakan agroliterasi melalui kegiatan <em>outing class </em>untuk meningkatkan kreativitas menulis peserta didik kelas 5 SDK St. Carolus Boromeus Magekoba. Fokus kajian adalah peningkatan literasi dengan target sasaran siswa kelas 5 yang berjumlah 9 orang dari 2 laki-laki dan 7 perempuan. Jenis penelitian ini menggunakan deskriptif kualitatif, metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu observasi dan dokumentasi, instrument yang digunakan adalah lembar observasi. Hasil penelitian kreativitas menulis dengan beberapa kriteria penulisan sebagai berikut: kriteria keaktifan yakni peserta didik aktif untuk mencari informasi mengenai menulis kreatif mengalami peningkatan dengan jumlah 11. Kriteria penulisan kedisiplinan diniliai saat peserta didik tepat waktu untuk mengumpulkan karya tulis mengalami peningkatan dengan jumlah 8. Kriteria kerapihan dalam penulisan dinilai ketika peserta didik mengumpulkan karya tulis mengalami peningkatan berjumlah 12. Sedangkan, kriteria kreatif dalam penulisan dinilai ketika melihat isi dari karya sastra mengalami peningkatan yang berjumlah 12 dari 9 peserta didik. Berdasarkan data penelitian dapat disimpulkan bahwa peningkatan kreativitas menulis peserta didik SDK St. Carolus Boromeus Magekoba melalui kegiatan <em>outing class </em>sebagai implementasi program Kampus Mengajar Angkatan 6 dapat membantu meningkatkan kemampuan literasi menulis pada peserta didik di SDK St. Carolus Boromeus Magekoba.</p> Maria Desidaria Noge Maria Yosefina Raga Yohanes Vianey Sayangan Maria Patrisia Wau Copyright (c) 2024 Jurnal Pendidikan Dasar Flobamorata 2024-04-25 2024-04-25 5 2 242 250 10.51494/jpdf.v5i2.1474 PENGARUH MEDIA POP-UP BOOK TERHADAP HASIL BELAJAR PPKN SISWA KELAS III DI SDN KESAMBI https://e-journal.unmuhkupang.ac.id/index.php/jpdf/article/view/1241 <p><em>This study aims to determine the effect of Pop-Up Book Media on PPKn Learning Outcomes of Class III Students at SDN Kesambi, in terms of the learning outcomes of class III students in PPKN subjects, namely there are problems with low student learning outcomes in learning. The research population is 37 students. This research method uses a quantitative experiment, the type of Pre-Experiment research, assisted by SPSS 26 software. The results show that to test the hypothesis and answer the problem formulation, the data analysis technique uses a paired t-test. This can be seen from the average value when given the Pop-Up Book Media treatment on the PPKn Learning Outcomes of Class III Students at SDN Kesambi. After testing the hypothesis using the Paired T-Test t test, the average pretest data is smaller than the average posttest data. Sig value is obtained. (2-tailed) is less than 0.05 and the eta value is more than 0.14, meaning that using Pop-Up Book Media affects the PPKn Learning Outcomes of Class III Students at SDN Kesambi. This means that there is an increase in student learning outcomes after applying the use of Pop-Up Book Media to the PPKn Learning Outcomes of Class III Students at SDN Kesambi.</em></p> Lintang Dwi Agustin Machful Indra Kurniawan Copyright (c) 2024 Jurnal Pendidikan Dasar Flobamorata 2024-04-26 2024-04-26 5 2 251 256 10.51494/jpdf.v5i2.1241 PENGEMBANGAN PEMBELAJARAN IPA BERBASIS KEARIFAN LOKAL (HAMIS BATAR) UNTUK MENINGKATKAN LITERASI SAINS SISWA (STUDI LITERATUR) https://e-journal.unmuhkupang.ac.id/index.php/jpdf/article/view/1139 <p><span style="font-weight: 400;">The urgency of this study is that the learning model is in accordance with the 2013 curriculum consisting of several learning models namely guided inquiry,</span><em><span style="font-weight: 400;">problem based learning</span></em><span style="font-weight: 400;">, etc. Each learning model provides a learning effect and a driving effect. The learning effect is related to learning outcomes while the driving effect is related to the character values ​​that emerge after the learning process. Local cultural wisdom is very appropriate for building student character values ​​which are an accompanying effect in a learning process at school. Therefore, this study aims to examine scientific articles that discuss learning based on local wisdom so as to answer the intended learning and herding effects. Another expected result of developing this learning model is that it can improve scientific literacy skills.</span></p> Yohana Febriana Tabun Copyright (c) 2024 Jurnal Pendidikan Dasar Flobamorata 2024-04-26 2024-04-26 5 2 257 263 10.51494/jpdf.v5i2.1139 PERAN GURU BIMBINGAN KONSELING DALAM MENGATASI PERILAKU BULLYING PADA PESERTA DIDIK KELAS IV DI SDK SANTO TARSISIUS LEWOLEBA LEMBATA https://e-journal.unmuhkupang.ac.id/index.php/jpdf/article/view/1394 <p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Bentuk-bentuk <em>bullying</em> yang terjadi pada peserta didik di SDK Santo Tarsisius Lewoleba Lembata; (2) Peran guru kelas IV di SDK Santo Tarsisius Lewoleba Lembata terhadap <em>bullying</em>; (3) Cara mengatasi <em>bullying</em> pada peserta didik di SDK Santo Tarsisius Lewoleba Lembata; (4) Hambatan yang dialami guru dalam mengatasi kasus <em>bullying</em> pada peserta didik di SDK Santo Tarsisius Lewoleba Lembata. Penelitian ini termasuk dalam penelitian deskriptif kualitatif, informan penelitian ini adalah kepala sekolah, guru kelas IV, pelaku dan korban. Teknik pengumpulan data wawancara mendalam, observasi, dokumentasi dan catatan lapangan. Data dianalisis iteraktif dengan cara reduksi data, penyajian data, kemudian menarik kesimpulan.Teknik pemeriksaan keabsahan data dengan menggunakan trianggulasi. Hasil penelitian menunjukan: (1) Bentuk-bentuk <em>bullying </em>yang terjadi pada peserta didik kelas IV yaitu <em>bullying</em> verbal dan fisik; (2) Peran guru terhadap <em>bullying</em> pada peserta didik kelas IV sebagai orang yang membimbing atau yang memberi nasehat dan mengarahkan serta membina siswa sehingga dapat mengatasi kasus atau masalah yang terjadi; (3) Cara mengatasi <em>bullying</em> yaitu memanggil peserta didik, meminta menceritakan apa yang terjadi, memberi nasehat, dan memberikan sanksi atau hukuman; (4) Hambatan yang terjadi, mudahnya peserta didik mengulangi perilaku <em>bullying,</em> orang tua peserta didik merasa anaknya benar, peran aktif orang tua masih kurang.</p> Maria Imakulata Siba Erap Agapitus Hengki Kaluge Damianus Talok Copyright (c) 2024 Jurnal Pendidikan Dasar Flobamorata 2024-04-30 2024-04-30 5 2 264 269 10.51494/jpdf.v5i2.1394 PENGAYAAN BAHASA WOLIO DENGAN METODE ROLE PLAY DI KALANGAN USIA SEKOLAH DASAR DALAM LINGKUNGAN BENTENG KERATON BUTON https://e-journal.unmuhkupang.ac.id/index.php/jpdf/article/view/1302 <p>Penelitian ini berfokus merevitalisasi dan meningkatkan kemampuan penggunaan serta penguasaan Bahasa Wolio melalui cerita rakyat dengan metode <em>Role Play</em>. Metode penelitian ini adalah <em>mix method</em> yakni kuantitatif dan kualitatif, dimana metode kuantitatif menggunakan pendekatan eksperimen (one-shot case study), dan metode kualitatif menggunakan model Miles and Huberman yaitu data reduction, data display, dan conclusion drawing/verification. Hasil penelitian ini menunjukkan kemampuan awal penguasaan bahasa Wolio siswa diperoleh nilai rata-rata 66,88 dengan persentase 62,5%. Setelah menerapkan pengayaan bahasa melalui cerita rakyat dengan metode <em>Role Play </em>diperoleh nilai rata-rata 81,25 dengan persentase 84,4%. Dapat disimpulkan tingkat kemampuan penguasaan bahasa Wolio siswa kelas V SD Negeri 1 Baadia 84,4%-62,5%=21,9%. Proses pengayaan bahasa Wolio melalui cerita rakyat menggunakan metode <em>Role Play </em>diterapkan di kelas V SD Negeri 1 Baadia mendapatkan respon positif dari siswa, diantaranya siswa menjadi lebih aktif dalam pembelajaran bahasa Wolio, tercipta pembelajaran yang menyenangkan sehingga menarik minat siswa dalam belajar serta meningkatkan keterampilan siswa dalam penggunaan serta penguasaan bahasa Wolio.</p> Hartinawanti Syaharuddin Nurhayati Aswan Imbo Copyright (c) 2024 Jurnal Pendidikan Dasar Flobamorata 2024-05-06 2024-05-06 5 2 270 275 10.51494/jpdf.v5i2.1302 PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN MELALUI METODE LEARNING CELL PADA PESERTA DIDIK KELAS IV SD NEGERI ROMPO KABUPATEN BIMA https://e-journal.unmuhkupang.ac.id/index.php/jpdf/article/view/1548 <p>Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan membaca pemahaman dalam pembelajaran Bahasa Indonesia peserta didik kelas IV SD Negeri Rompo Kabupaten Bima&nbsp; dengan menggunakan metode pembelajaran <em>Learning Cell</em>. Penelitian ini menggunakan jenis Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Subjek penelitian ini yaitu peserta didik kelas IV yang berjumlah 24 orang peserta didik. Penelitian dilakukan selama 2 siklus yang pada setiap siklusnya memiliki empat komponen didalamnya yaitu perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, refleksi. Alat pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik tes, angket,observasi, dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa penerapan metode pembelajaran <em>Learning Cell </em>dapat meningkatkan kemampuan&nbsp; membaca Pemahaman peserta didik pada setiap siklusnya. Pada siklus I pencapaian nilai rata-rata 69.04% dengan rincian 15 siswa atau 63% yang nilainya mencapai KKM, dan 9 peserta didik atau 38% yang belum mencapai KKM. Agar semua peserta didik &nbsp;dapat mencapai KKM maka penelitian dilanjutkan pada siklus II yang pencapaian nilai rata-rata 87.88% dengan rincian 22 peserta didik atau 92% yang mencapai KKM dan 2 orang peserta didik atau 8% yang belum mencapai KKM. Dari penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa Metode&nbsp; Pembelajaran <em>Leraning Cell</em> dapat meningkatkan kemampuan membaca pemahaman pada mata pelajaran Bahasa Indonsia.</p> Nurlailah Rabiatun Adwiah Copyright (c) 2024 Jurnal Pendidikan Dasar Flobamorata 2024-05-06 2024-05-06 5 2 276 283 10.51494/jpdf.v5i2.1548 PENGEMBANGAN MULTIMEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF BERBASIS SOFTWARE PADA MATERI PERUBAHAN WUJUD ZAT DAN ENERGI UNTUK KELAS IV SEKOLAH DASAR https://e-journal.unmuhkupang.ac.id/index.php/jpdf/article/view/1543 <p>Penelitian yang dilaksanakan ini bertujuan untuk mengembangkan multimedia pembelajaran interaktif berbasis <em>software</em> pada materi perubahan wujud zat dan energi untuk kelas IV sekolah dasar. Penelitian ini juga bertujuan untuk mengetahui prosedur, tingkat validitas, dan juga tingkat kepraktisan dari multimedia pembelajaran interaktif berbasis <em>software</em> pada materi perubahan wujud zat dan energi untuk kelas IV sekolah dasar. Model pengembangan yang digunakan pada penelitian ini adalah model Lee dan Owens yang terdiri dari tahap penilaian dan analisis, desain, pengembangan dan implementasi, serta evaluasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwasannya validasi dari ahli media mendapatkan skor rata-rata sebesar 4,9 dengan persentase 98% dan berada pada tingkat sangat valid. Validasi dari ahli materi mendapatkan skor rata-rata sebesar 4,7 dengan persentase 94% dan berada pada tingkat sangat valid. Validasi dari ahli bahasa mendapatkan skor rata-rata sebesar 4,9 dengan persentase 98% dan berada pada tingkat sangat valid. Penilaian Kepraktisan dari respon guru mendapatkan skor rata-rata sebesar 4,8 dengan persentase 96% dan berada pada tingkat sangat praktis. Serta penilaian kepraktisan dri respon peserta didik mendapatkan skor rata-rata sebesar 4,9 dengan persentase 98% dan berada pada tingkat sangat valid.</p> Dimas Dwi Dinata Destrinelli Issaura Sherly Pamela Copyright (c) 2024 Jurnal Pendidikan Dasar Flobamorata 2024-05-06 2024-05-06 5 2 284 294 10.51494/jpdf.v5i2.1543 PENGEMBANGAN MODEL NUMBERED HEAD TOGETHER BERBANTUAN MEDIA CANVA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA DI KELAS III SD MUHAMMADIYAH 25 https://e-journal.unmuhkupang.ac.id/index.php/jpdf/article/view/1461 <p>Pendidikan di Indonesia terus berkembang, dan pendekatan pengajaran yang inovatif sangat penting untuk meningkatkan pemahaman siswa terhadap mata pelajaran Bahasa Indonesia di tingkat sekolah dasar. Salah satu tantangan utama yang dihadapi oleh para guru saat mengajar bahasa Indonesia, terutama di tingkat kelas tiga, adalah meningkatkan efektivitas pembelajaran melalui model-model yang inovatif. Studi ini memberikan gambaran umum mengenai kondisi pendidikan di Indonesia, dengan fokus pada kurikulum sekolah dasar. Penelitian ini juga menyoroti beberapa tantangan umum yang dihadapi dalam mengajarkan mata pelajaran ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan model pengajaran yang selaras dengan kemajuan kognitif dan teknologi saat ini, khususnya untuk pengajaran bahasa Indonesia di kelas III SD Muhammadiyah 25. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengembangkan model Numbered Head Together (NHT) yang didukung oleh media Canva untuk pengajaran bahasa Indonesia untuk siswa kelas III di SD Muhammadiyah 25. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dan partisipasi siswa melalui penerapan model pembelajaran yang interaktif dan menarik. Penelitian ini mengikuti pendekatan pengembangan model dengan tahapan yang meliputi desain, pengembangan, implementasi, dan evaluasi. Model NHT disempurnakan dengan menggabungkan media Canva untuk merepresentasikan materi pelajaran secara visual. Data dikumpulkan melalui observasi kelas dan penilaian hasil belajar siswa.. Hasilnya menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam partisipasi aktif dan hasil belajar siswa. Siswa menunjukkan minat yang lebih besar dalam belajar dan mampu memahami materi dengan lebih efektif. Selain itu, respon positif terhadap penggunaan media Canva sebagai alat bantu visual juga terlihat. Studi ini menunjukkan bahwa metode pengajaran yang inovatif dapat berdampak positif terhadap proses pembelajaran dan hasil belajar siswa ditingkat sekolah dasar.</p> Alfira Agustin Amin Basri Copyright (c) 2024 Jurnal Pendidikan Dasar Flobamorata 2024-05-06 2024-05-06 5 2 295 301 10.51494/jpdf.v5i2.1461 ANALISIS PENGETAHUAN KATA BAKU SISWA KELAS VI SDN RANCALUTUNG PADA MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA https://e-journal.unmuhkupang.ac.id/index.php/jpdf/article/view/1183 <p>Sebagai warga negara Indoensia sangatlah penting mempunyai pengetahuan tentang bahasa baku Indonesia. Menggunakan kata baku memiliki fungsi pemersatu, pemberi kekhasan, pembawa kewibawaan, dan kerangka acuan menurut (Fitri, 2017). Untuk itu pengetahuan tentang kata baku diberikan semenjak pendidikan dasar agar mengetahui dan terbiasa dalam menggunakan kata baku. Penelitian ini bertujuan mecari tahu bagaimana pengetahuan kata baku siswa kelas VI SDN Rancalutung. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data dengan cara analisis dokumen berupa hasil uji rumpang, yang mana siswa diberikan sebuah cerita rumpang yang mesti di isi dengan opsi kata baku yang telah disiapkan, jumlah pertanyaan kata rumpang berjumlah 10, Hasil dari tes tesebut mendapatkan kesimpulan siswa kelas VI di SDN Rancalutung memiliki pengetahuan&nbsp; tentang kata baku cukup baik dari 10 pertanyaan yang isian rumpang yang disajikan 7 pertanyaan diantaranya di isi dengan dominasi jawaban benar.&nbsp;&nbsp; Adapun masih ada kesalahan dalam jawaban&nbsp; siswa merupakan faktor pembiasaan siswa dalam berkomunikasi sehari-hari mengunakan bahasa Jawa.</p> Mahardika Teguh Prakasa Deni Wardana Copyright (c) 2024 Jurnal Pendidikan Dasar Flobamorata 2024-05-13 2024-05-13 5 2 302 307 10.51494/jpdf.v5i2.1183 PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN ANIMASI 2 DIMENSI PADA PEMBELAJARAN IPAS TOPIK ADA APA SAJA DI BUMI KITA KELAS V DI SEKOLAH DASAR https://e-journal.unmuhkupang.ac.id/index.php/jpdf/article/view/1471 <p style="font-weight: 400;">Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media pembelajaran animasi 2 dimensi pada pembelajaran IPAS topik ada apa saja di bumi kita kelas V di sekolah dasar serta untuk mengetahui tingkat kelayakan secara prosedural maupun operasional media pembelajaran animasi 2 dimensi pembelajaran IPAS topik ada apa saja di bumi kita kelas V di sekolah dasar. Model pengembangan yang digunakan dalam penelitian ini ialah model pengembangan DDDE (Decide, Design, Develope, Evaluate). Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat validitas akhir yang didapat dari validator ahli materi diperoleh skor rata-rata 4,7 dengan kategori sangat valid, validator ahli bahasa diperoleh skor rata-rata 4,9 dengan kategori sangat valid, dan validator ahli media diperoleh skor rata-rata 4,85 dengan kategori sangat valid. Berdasarkan penilaian yang dilakukan oleh guru dan peserta didik melalui angket respon guru dan angket respon peserta didik yang diberikan oleh peneliti, perolehan skor rata-rata angket respon guru sebesar 4,8 dengan kategori sangat praktis, selanjutnya uji coba kelompok kecil memperoleh skor rata-rata 4,85 dengan kategori sangat praktis, dan uji coba kelompok besar memperoleh skor rata-rata 4,86 dengan kategori sangat praktis. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa Pengembangan Media Pembelajaran Animasi 2 Dimensi Pada Pembelajaran IPAS Topik Ada Apa Aaja di Bumi Kita Kelas V di Sekolah Dasar secara keseluruhan dapat dipergunakan dan dimanfaatkan dalam proses pembelajaran di sekolah.</p> Dandi Kurniawan Asrial Alirmansyah Copyright (c) 2024 Jurnal Pendidikan Dasar Flobamorata 2024-05-15 2024-05-15 5 2 308 315 10.51494/jpdf.v5i2.1471 PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TALKING STICK BERBANTUAN MEDIA QUESTION BOX UNTUK MENINGKATKAN MINAT BELAJAR SISWA MUATAN PPKN KELAS III SEKOLAH DASAR https://e-journal.unmuhkupang.ac.id/index.php/jpdf/article/view/1550 <p>Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas, yang terdiri dari 2 siklus, masing-masing siklus terdiri dari 2 pertemuan dan empat tahap, yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas III SDN 111/I Muara Bulian dengan jumlah 26 siswa yang terdiri dari 13 siswa laki-laki dan 13 siswa perempuan. Teknik pengumpulan data adalah observasi dan dokumentasi. Instrumen observasi yang digunakan adalah lembar observasi minat belajar siswa dan lembar observasi aktivitas guru. Teknik analisis data yang digunakan adalah kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan model <em>pembelajaran kooperatif tipe talking stick </em>berbantuan media question box dapat meningkatkan minat belajar siswa pada muatan PPKn, upaya peningkatan minat belajar siswa menggunakan instrumen lembar observasi berdasarkan siklus 1 diperoleh persentase keberhasilan sebesar 34,62% dan siklus 2 sebesar 76,91%. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penerapan <em>Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Talking Stick </em>Berbantuan Media <em>Question Box </em>dapat meningkatkan minat belajar siswa terlihat dari peningkatan minat belajar yang telah mencapai 76%. Selain itu, model pembelajaran berbantuan media ini dapat digunakan sebagai alternatif model pembelajaran dalam meningkatkan minat belajar.</p> Anisa Amini Syahrial Alirmansyah Copyright (c) 2024 Jurnal Pendidikan Dasar Flobamorata 2024-05-19 2024-05-19 5 2 316 323 10.51494/jpdf.v5i2.1550