Main Article Content

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perspektif kurikulum merdeka  dalam pengembangan kreativitas siswa sekolah dasar di daerah 3T. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif Metode penelitian ini merupakan suatu gambaran, deskripsi, dan analisis suatu objek dari situasi yang telah diperoleh. instrumen penelitian adalah alat dasar yang digunakan untuk pengumpulan data dalam penelitian. Instrumen penelitian yang digunakan adalah: observasi, wawancara, dan dokumentasi. Selanjutnya teknik pengumpulan data berdasarkan literatur yang didapat dari sumber online. Sumber data terdiri dari data primer dan data sekunder sebagai penunjang dalam mengumpulkan informasi sebanyak mungkin. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Kurikulum Merdeka memiliki tujuannya sendiri dalam membuat pembelajaran lebih bermakna, Dari hasil observasi dan wawancara dapat diketahui bahwa guru-guru yang berada didaerah 3T masih banyak menjumpai kendala, bahwasannya dalam penerapan kurikulum merdeka ini terdapat beberapa tantangan yang dihadapi oleh para guru, Adanya Perubahan Kurikulum yang baru tentunya ada beberapa Tantangan utama yang dihadapi guru dalam menerapkan Kurikulum Merdeka Belajar. Daerah-daerah tertinggal di Provinsi Nusa Tenggara Timur, memiliki kekurangan fasilitas dan kemampuan untuk mengakses internet, yang menghambat akses ke sumber daya pendidikan online yang berkaitan dengan kurikulum merdeka belajar. Sekolah di kota dan pedesaan memiliki perbedaan dalam menerapkan kurikulum merdeka belajar.

Keywords

Kurikulum Merdeka Daerah 3T Analisis Perspektif

Article Details

How to Cite
Letasado, M. R., Suastra, I. W., & Lasmawan, I. W. (2024). Analisis Perspektif Kurikulum Merdeka Dalam Pengembangan Kreativitas Siswa Sekolah Dasar Di Daerah 3T. Mimbar PGSD Flobamorata, 2(3), 250-255. Retrieved from https://e-journal.unmuhkupang.ac.id/index.php/mpf/article/view/1642