Main Article Content

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak status sosial ekonomi orang tua terhadap pendidikan anak di Desa Poto kecamatan Fatuleu Barat Kabupaten Kupang serta upaya pemerintah dalam meningkatkan pendidikan anak di Desa Poto Kecamatan Fatuleu Barat Kabupaten Kupang. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif, subyek penelitian terdiri dari kepala Desa dan orang tua tujuh orang. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Keabsahan data triansgulasi sumber data, triansgulasi teori dan triansgulasi motode. Teknik analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian terdapat status sosial ekonomi yang bekerja sebagai Pegawai mampu memfasilitasi semua kebutuhan anak menyangkut dengan pendidikan, namun tidak semua anaknya mempunyai motivasi belajar yang baik, Status sosial ekonomiorang tua yang bekerja sebagi Petani juga mampu memfasiltasi semua kebutuhan anak-anaknya dan mampu menyekolakan anak-anaknya hingga ke jenjang yang lebih tinggi seperti S1.Status sosialekonomi orang tua yang bekerja sebagai buruh Tani tidak mampu untuk memfaslitasi semua kebutuhan anak-anaknya dalam menunjang pendidikan dan hanya mampu untuk menyekolakan anak-anaknya sampai ke jenjang SMA saja. Hal tersebut akibat dari tingginya biaya pendidikan yang melampaui tingkat pendapatan orang tua yang berlatang belakang sebagai buruh Tani.Dampak status sosial ekonomi orang tua berdampak besar terhadap pendidikan anak dalam melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi hal tersebut akibat tingginya biaya pendidikan yang melapaui pendapatan orang tua yang sangat rendah.Upaya pemerintah Desa Poto Kecamatan Fatuleu Barat Kabupaten Kupang dalam meningkatkan pendidikan anak adalah tidak hanya menyediakan sarana dan prasarana pendidikan tetapi ada juga seperti Kesehatan, Peternakan, Tegnologi, Ekonomi dan sumber daya manusia.

Keywords

Status sosial Ekonomi, Pendidikan anak

Article Details

How to Cite
Karma, J. P. (2023). DAMPAK STATUS SOSIAL EKONOMI ORANG TUA TERHADAP PENDIDIKAN ANAK DI DESA POTO KECAMATAN FATULEU BARAT KABUPATEN KUPANG. Prosiding Ilmu Pendidikan Dan Keguruan, 1, 76-87. Retrieved from https://e-journal.unmuhkupang.ac.id/index.php/pps/article/view/1336

References

  1. Ahmadi. (2016). Kondisi ekonomi orang tua dan motivasi belajar terhadapprestasi belajar. Universitas Negeri Malang.
  2. Bacotang, Abustam, Hijjang, P., & Manda, D. (2016). Migration And Economic Changes: Sociological Analysis on the Contributions of Bugis Ethnic for the Economy of Kupang. Mediterranean Journal of Social Sciences. https://doi.org/10.5901/MJSS.2016.V7N2S1P147
  3. Badruzaman. (2012). Kesenjangan Sosial Ekonomi. Universitas Negeri Gorontalo.
  4. Boahen, E. A., & Yamauchi, C. (2018). The Effect of Female Education on Adolescent Fertility and Early Marriage: Evidence from Free Compulsory Universal Basic Education in Ghana. Journal of African Economies, 27(2), 227–248. https://doi.org/10.1093/JAE/EJX025
  5. Bourdieu, P. (2018). The Sociology of Economic Life. In The sociology of economic life (pp. 78–92). USA: Routledge. Retrieved from https://books.google.co.id/books?hl=en&lr=&id=XmEPEAAAQBAJ&oi=fnd&pg=PA78&dq=info:Pu6L0YDx2kUJ:scholar.google.com&ots=l3AuxzFyUK&sig=6gogmAgBLh47WBRueNmG2a-Orz8&redir_esc=y#v=onepage&q&f=false
  6. Cobb-Clark, D. A., & Moschion, J. (2017). Gender gaps in early educational achievement. Journal of Population Economics, 30(4), 1093–1134. https://doi.org/10.1007/S00148-017-0638-Z/TABLES/8
  7. Faricha. (2017). pengaruh status sosial ekonomi orang tua. Unesa.
  8. Gede, P., Kharisma, Y., Komang, P., & Muni, S. (2017). Local-wisdom-based Spa tourism in Ubud village of Bali, Indonesia. Russian Journal of Agricultural and Socio-Economic Sciences, 68(8), 188–196. https://doi.org/10.18551/RJOAS.2017-08.22
  9. Noermaidha. (2018). Upaya Pemerintah terhadap masyarakat rendah. Universitas Negeri Semarang.
  10. Mertasari. (2017). Status Sosial & kelas sosial stratifikasi. Bandung.
  11. Miles H dan Saldana. (2014). Metode Kualitatif. Jakarta.
  12. Moleong. (2016). Dampak Stratifikasi Orang Tua. Universitas Indonesia.
  13. Mawar, R. (2021). Problematic of Children Dropped Out of School in Duwanur Village, East Flores. SocioEdu: Sociological Education, 2(1), 29–35. https://doi.org/10.59098/SOCIOEDU.V2I1.396
  14. Paulus, C. A., & Azmanajaya, E. (2020). Socio-Economic Assessment of Coastal Communities in East Flores Marine Reserves of East Nusa Tenggara Province, Indonesia. Russian Journal of Agricultural and Socio-Economic Sciences, 97(1), 46–55. https://doi.org/10.18551/RJOAS.2020-01.06
  15. Ramadani. (2016). Pengaruh status sosial ekonomi orang tua terhadap sikap kewirausahaan stategic. Bandung.
  16. Sardiman. (2011). Dampak motivasi belajar dan pemanfaatan fasilitas.Universitas Negeri Surabaya.
  17. Slameto. (2010). Masalah Ilmu Pengetahuan Sosial. Universitas Muhammadiyah Makassar.
  18. Strand, S. (2014). School effects and ethnic, gender and socio-economic gaps in educational achievement at age 11. Oxford Review of Education, 40(2), 223–245. https://doi.org/10.1080/03054985.2014.891980
  19. Syahrul. (2021). Integrating Pluralism and Multicultural Education to Prevent Radicalism at Universitas Muhammadiyah Kupang. Edukasia : Jurnal Penelitian Pendidikan Islam, 16(1), 1–14. https://doi.org/10.21043/EDUKASIA.V16I1.8285
  20. Syahrul, & Datuk, A. (2020). Social Behavior of The Children of Newspaper Sellers in Kupang City to Defend Existential at School. NUANSA: Jurnal Penelitian Ilmu Sosial Dan Keagamaan Islam, 17(2), 180–194. https://doi.org/10.19105/NUANSA.V17I2.3299
  21. Syahrul, & Kibtiyah, M. (2020). Problematika Pendidikan Anak Jalanan : (Studi Anak Penjual Koran di Kota Kupang). Jurnal Basicedu, 4(4), 1336–1349. https://doi.org/10.31004/BASICEDU.V4I4.531
  22. Syahrul, S., Yusuf, N. W., Julyyanti, Y., Nautu, A. K., & Arifin. (2023). Pembelajaran Sosiologi Secara Daring Selama Pandemi Covid-19. Jurnal Penelitian Dan Pendidikan IPS, 17(2), 136–143. https://doi.org/10.21067/JPPI.V17I2.7462
  23. Syahrul, & Wardana, A. (2017). Analisis kebijakan pendidikan untuk anak jalanan di Kota Yogyakarta. Harmoni Sosial: Jurnal Pendidikan IPS, 4(2), 117–130. https://doi.org/10.21831/HSJPI.V4I2.10388
  24. Tafui, M. (2023). Peran Orang Tua dalam Membina Moralitas Remaja Putus Sekolah di Kelurahan Fatukbot, Nusa Tenggara Timur. PENSOS : Jurnal Penelitian Dan Pengabdian Pendidikan Sosiologi, 1(1), 22–30. https://doi.org/10.59098/PENSOS.V1I1.943
  25. Tefa, A. P. (2023). Analisis Faktor Penyebab Anak Putus Sekolah di Desa Oinlasi Kecamatan Mollo Selatan Kabupaten Timor Tengah Selatan. PENSOS : Jurnal Penelitian Dan Pengabdian Pendidikan Sosiologi, 1(1), 47–56. https://doi.org/10.59098/PENSOS.V1I1.937
  26. Utomo. (2018) Dampak stratifikasi sosial orang tua. Semarang.
  27. Widiayanto. (2014). Kondisi sosial ekonomi orang tua terhadap anak. Universitas Negeri Jakarta.
  28. Zahrawati, F., Aras, A., Syahrul, Jumaisa, & Nzobonimpa, C. (2023). Designing A Project-Based Ecoliteration Learning Trajectory to Improve Students’ Ecological Intelligence. Jurnal Iqra’ : Kajian Ilmu Pendidikan, 8(2), 85–99. https://doi.org/10.25217/JI.V8I2.3731