Main Article Content

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui (1) interaski sosial terhadap prestasi belajar sosiologi siswa di kelas XI SMA Negeri 5 Kupang, (2) faktor penghambat dan pendukung terhadap prestasi belajar sosiologi siswa di kelas XI SMA Negeri 5 Kupang. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif. Subjek penelitian ini terdiri dari siswa, guru mata pelajaran sosiologi SMA Negeri 5 Kupang. Sedangkan teknik pengumpulan data meliputi observasi, wawancara, dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data melalui reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan beberapa temuan. Pertama interaksi sosial terhadap prestasi belajar sosiologi siswa di kelas XI SMA Negeri 5 Kupang adalah Interaksi di dalam kelas antara siswa dan guru berjalan dengan baik di karenakan peran guru sebagai motivator bagi siswa dilakukan dngan baik, memberi stimulus diawal pembelajaran dan pengelompokan siswa sesuai dengan pembagian guru. Sedangkan Faktor penghambat dan pendukung prestasi belajar sosiologi siswa di Kelas Xl SMA Negeri 5 Kupang Pertama faktor penghambat prestasi belajar sosiologi siswa dikelas X1 SMA Negri 5 Kupang yaitu hampir semua siswa tidak memiliki buku paket atau buku pegangan apa pun dalam bentuk foto kopian, kurangnya kemauan siswa untuk belajar di lingkungan sekolah maupun di luar lingkungan sekolah, kurangnya minat baca dan kemauan untuk menggaki hal-hal baru untuk mengasah pengetahuan. Kedua faktor pendukung prestasi belajar sosiologi siswa adalah pola interaksi yang baik serta kesiapan siswa saat memulai pelajaran dan sarana, prsarana yang memadai dapat mendukung berlangsungnya proses belajar mengajar di kelas.

Keywords

Interaksi Sosial, Prestasi Belajar Sosiologi

Article Details

How to Cite
Safitri, I. P. (2023). INTERAKSI SOSIAL SISWA DALAM KELAS XI DI SMA NEGERI 5 KUPANG. Prosiding Ilmu Pendidikan Dan Keguruan, 1, 118-129. Retrieved from https://e-journal.unmuhkupang.ac.id/index.php/pps/article/view/1340

References

  1. Archer, L., & Francis, B. (2010). ‘They never go off the rails like other ethnic groups’: teachers’ constructions of British Chinese pupils’ gender identities and approaches to learning. British Journal of Sociology of Education, 26(2), 165–182. https://doi.org/10.1080/0142569042000294156
  2. Arisanti, D., Okianna, & Rustiyarso. (2013). Peran Guru dalam Meningkatkan Aktivitas Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Sosiologi di SMA PGRI 1 Pontianak. Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Khatulistiwa, 2(9), 1–11.
  3. Afandi, Aprihastarto. (2012). Hubungan Antara Interaksi Sosial Dalam Kelompok Teman Sebaya Dan Motifasi Belajar Dengan Prestasi Belajar. Jurnal Pendidikan Admitistrasi Perkantoran. 1(2).
  4. Amalia, Ratna, Dkk. (2020). Strategi Pengelolaan Kelas Unggulan Dan Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa. Jurnal Dinamika Manajemen Pendidikan. 5(1). 46-57.
  5. Djaali. (2007). Spikologi pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.
  6. Efendi, M. Y., Lien, H. N., Yusuf Efendi, M., & Lien, N. (2020). The Comparison of Elementary Curriculum Education between Indonesia and Singapore. Journal Of Teaching And Learning In Elementary Education, 3(1), 22–36. https://doi.org/10.33578/JTLEE.V3I1.7323
  7. Idrus, M. 2009.Metode Penelitian Ilmu Sosial. Yogyakarta: PT. Gelora Aksara Pratama Irwanto. 1997. Spikologi Umum. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.
  8. Idris. (1987). Dasar-dasar kependidikan. Padang: Angkasa Raya.
  9. Jaha, M. L. (2023). Peran Guru dalam Pengelolaan Kelas untuk Mengoptimalkan Pembelajaran Sosiologi di SMA Taman Siswa Kodibangedo, Nusa Tenggara Timur. PENSOS : Jurnal Penelitian Dan Pengabdian Pendidikan Sosiologi, 1(1), 31–38. https://doi.org/10.59098/PENSOS.V1I1.939
  10. Jacky. (2015). Sosiologi: Konsep, Teori, dan Metode. Jakarta: Mitra Wacana Media.
  11. Malaifani, A. (2023). Analisis Krisis Pendidikan Karakter Remaja pada Era Globalisasi di Desa Mataru Barat, Nusa Tenggara Timur. PENSOS : Jurnal Penelitian Dan Pengabdian Pendidikan Sosiologi, 1(1), 65–71. https://doi.org/10.59098/PENSOS.V1I1.936
  12. Mandut, L. A., Syahrul, Beni, W. H. T., & Arifin. (2021). Tradisi Wuat Wai (Bekal Perjalanan) sebelum Melanjutkan Pendidikan di Manggarai, Nusa Tenggara Timur. Ideas: Jurnal Pendidikan, Sosial, Dan Budaya, 7(2), 57. https://doi.org/10.32884/IDEAS.V7I2.340
  13. Moleong. (2007). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.
  14. Maswi, R. Z., Syahrul, & Datuk, A. (2022). Teori Konstruktivisme dalam Pembelajaran Sosiologi di Madrasah Aliyah Al-Hikmah Bahri Ternate Kabupaten Alor. EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN, 4(2), 2395–2402. https://doi.org/10.31004/EDUKATIF.V4I2.2459
  15. Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitiatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta
  16. Siti, Aisyah. (2020). Upaya Meningkatkan Prestasi Belajar Pada Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Dan Ilmu Sosial. 2(1). 36-42.
  17. Syahrul. (2020). Menanamkan Kemuhammadiyaan Pada Mahasiswa Non-Muslim Melalui Pendidikan Multikultural di Universitas Muhammadiyah Kupang. EDUKASI: Jurnal Penelitian Pendidikan Agama Dan Keagamaan, 18(2), 171–185. https://doi.org/10.32729/EDUKASI.V18I2.643
  18. Syahrul, Arifin, & Datuk, A. (2021). The dilemma of Timorese education in the COVID-19 pandemic. Educational Innovation in Society 5.0 Era: Challenges and Opportunities, 151–156. https://doi.org/10.1201/9781003206019-28
  19. Syahrul, & Datuk, A. (2020). Social Behavior of The Children of Newspaper Sellers in Kupang City to Defend Existential at School. NUANSA: Jurnal Penelitian Ilmu Sosial Dan Keagamaan Islam, 17(2), 180–194. https://doi.org/10.19105/NUANSA.V17I2.3299
  20. Syahrul, S., Yusuf, N. W., Julyyanti, Y., Nautu, A. K., & Arifin. (2023). Pembelajaran Sosiologi Secara Daring Selama Pandemi Covid-19. Jurnal Penelitian Dan Pendidikan IPS, 17(2), 136–143. https://doi.org/10.21067/JPPI.V17I2.7462
  21. Tafui, M. (2023). Peran Orang Tua dalam Membina Moralitas Remaja Putus Sekolah di Kelurahan Fatukbot, Nusa Tenggara Timur. PENSOS : Jurnal Penelitian Dan Pengabdian Pendidikan Sosiologi, 1(1), 22–30. https://doi.org/10.59098/PENSOS.V1I1.943
  22. Tefa, A. P. (2023). Analisis Faktor Penyebab Anak Putus Sekolah di Desa Oinlasi Kecamatan Mollo Selatan Kabupaten Timor Tengah Selatan. PENSOS : Jurnal Penelitian Dan Pengabdian Pendidikan Sosiologi, 1(1), 47–56. https://doi.org/10.59098/PENSOS.V1I1.937
  23. Wang, Y.-H. (2012). Still gender boundary? Exploring woman university technology students’ doing gender and doing technology. International Journal of E-Education, e-Business, e-Management and e-Learning, 2(1), 34–39.
  24. Zahrawati, F., Aras, A., Syahrul, Jumaisa, & Nzobonimpa, C. (2023). Designing A Project-Based Ecoliteration Learning Trajectory to Improve Students’ Ecological Intelligence. Jurnal Iqra’ : Kajian Ilmu Pendidikan, 8(2), 85–99. https://doi.org/10.25217/JI.V8I2.3731