Hubungan Intensitas Ibadah dengan Adversity Quotient dalam Penyusunan Tugas Akhir Mahasiswa Fakultas Agama Islam Di Universitas Muhammadiyah Kupang
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara Intensitas Ibadah dengan Adversity Quotient dalam penyusunan tugas akhir mahasiswa Fakultas Agama Islam (FAI) Universitas Muhammadiyah Kupang. Jenis metode Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan analisis data menggunakan bantuan program SPSS versi 24.0. Adapun teknik pengumpulan datanya yaitu berupa koesioner. Untuk populasinya yakni mahasiswa akhir semester 8 dan semester 10 yaitu angkatan tahun 2017 dan 2018. Berdasarkan hasil penelitian dengan bantuan analisis data menggunakan uji analisis program SPSS versi 24.0 maka uji corelation variabel Intensitas Ibadah (X) dan Variabel Adversity Quotient (Y) memperoleh hasil 0,433. Jadi, terdapat hubungan antara Variabel Intensitas Ibadah Dengan Adversity Qoutient dengan pedoman derajat hubungannya yaitu sedang , dan sifat hubungannya yaitu bersifat positif. Maksud dari sifat positif adalah semakin tinggi variabel Intensitas Ibadah (X) maka semakin tinggi pula Variabel Adversity Quotient (Y) sebaliknya semakin rendah variabel Intensitas Ibadah maka semakin rendah pula Variabel Adversity Quotient . Maka hipotesis saya diterima/ tidak ditolak.
Copyright (c) 2022 Siti Nuryanti Nurdin, Muhammad Tamrin
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.