Main Article Content

Abstract

Bahan ajar memiliki peran yang sangat penting dalam dunia pendidikan dan pembelajaran, terutama bagi guru. Bahan ajar membantu guru menyampaikan informasi dengan cara yang terstruktur dan dapat dipahami oleh siswa. Bahan ajar yang baik membantu merancang pengalaman belajar yang efektif dan menarik.Dengan menggunakan bahan ajar yang tepat, guru dapat menjelaskan konsep-konsep sulit atau abstrak dengan cara yang lebih mudah dipahami oleh siswa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode metaanalisis. Penelitian metaanalisis ini menggunakan data sekunder, yaitu data dari hasil penelitian sebelumnya. Metaanalisis ini menggunakan analisis data deskriptif kuantitatif. Penelitian tentang pengembangan bahan ajar khususnya di sekolah dasar telah banyak dikembangkan oleh peneliti baik dari mahasiswa, praktisi, maupun dosen. Banyaknya hasil penelitian tentang pengembangan bahan ajar menyebabkan perlu adanya analisis terkait penelitian-penelitian tersebut. Selain mengkaji kelemahan, kelebihan, permasalahan yang dikaji, dan model/jenis data/hasil penelitian juga dianalisis data perhitungan besar pengaruh (effect size) yang diperoleh dari membandingkan hasil mean dan standar deviasi penelitian sebelumnya. Hasil analisis menunjukkan bahwa penelitian yang mengkaji bahan ajar di sekolah dasar dengan menggunakan model pengembangan Borg and Gall mendapatkan effect size sebesar 0,79 dengan kategori sedang. Sedangkan penelitian yang mengkaji bahan ajar di sekolah dasar dengan menggunakan model pengembangan 4D mendapatkan effect size sebesar 0,89 dengan kategori tinggi.

Keywords

Effect Size; Bahan Ajar

Article Details

How to Cite
Wati, N. N. K., & Sukmayasa, I. M. H. (2024). EFFECT SIZE DAN ANALISIS PENGEMBANGAN BAHAN AJAR DI SEKOLAH DASAR. Jurnal Pendidikan Dasar Flobamorata , 5(2), 206-215. https://doi.org/10.51494/jpdf.v5i2.1421