Main Article Content
Abstract
Tujuan adanya penelitian guna mengetahui ada tidaknya pengaruh model Think Pair Share terhadap efikasi diri dan keterampilan berpikir kritis materi panca indra di kelas IV. Penelitian ini memiliki latar belakang yaitu kenyataan di lapangan bahwa pembelajaran IPA di kelas masih terfokus pada hafalan materi tanpa mengaitkannya dengan kehidupan sehari-hari, yang menghambat efikasi diri dan keterampilan berpikir kritis siswa. Metode yang diterapkan pada penelitian yaitu kuantitatif menggunakan desain quasi eksperimen non ekuivalen. Subjek yang diterapkan dalam penelitian melibatkan siswa kelas IVA dan IVC di SDN Bendogerit 1 berjumlah 44 siswa dalam dua kelompok meliputi eksperimen menerapkan model Think Pair Share dan kontrol menerapkan model konvensional. Pengumpulan data melalui angket dan tes kemudian dianalisis menggunakan uji MANOVA untuk meninjau pengaruh dari model belajar Think Pair Share terhadap efikasi diri dan keterampilan berpikir kritis. Hasil penelitian membuktikan bahwasanya signifikansi sebesar 0,007 < 0,05, akibatnya Ha diterima dan H0 ditolak. Sesuai hasil tersebut, maka diberikan kesimpulan adanya pengaruh model belajar Think Pair Share terhadap efikasi diri dan keterampilan berpikir kritis materi panca indra bagi siswa kelas IV SDN Bendogerit 1. Temuan ini mengindikasikan bahwasanya model pengajaran Think Pair Share dapat digunakan untuk memengaruhi efikasi diri dan keterampilan berpikir kritis secara berkesinambungan. Oleh karena itu, hendaknya semua pihak meliputi siswa, guru, maupun sekolah dapat ikut serta secara aktif dalam menerapkan model belajar kooperatif guna meningkatkan kualitas pembelajaran.